Suara gemuruh dari gunung ini terdengar dari Pos Kaliurang. Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan, erupsi itu menimbulkan gumpalan asap berwarna coklat kehitaman.
"Lontaran material
berwarna merah mencapai ketinggian 1.000 meter dari puncak Merapi. Ini
teramati dari Pos Selo, Boyolali," jelas Sutopo dalam keterangan pers.
Ratusan masyarakat di Kemalang Klaten mengungsi di Kantor Kecamatan Kemalang dan di daerah Bawukan. Sedangkan masyarakat di Cangkringan mengungsi ke Balai Desa Glagah Harjo. Namun, sebagian besar pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.
Kelompok rentan, yaitu lansia, ibu menyusui, dan anak-anak saat ini masih mengungsi di Balai Desa Glagah Harjo. Masyarakat di Desa Jrakah Boyolali mengungsi ke desa terdekat dan sudah kembali ke rumahnya. Di Magelang, masyarakat sekitar Merapi hanya keluar rumah karena suara gemuruh gunung Merapi.(viva.co.id)
Ratusan masyarakat di Kemalang Klaten mengungsi di Kantor Kecamatan Kemalang dan di daerah Bawukan. Sedangkan masyarakat di Cangkringan mengungsi ke Balai Desa Glagah Harjo. Namun, sebagian besar pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.
Kelompok rentan, yaitu lansia, ibu menyusui, dan anak-anak saat ini masih mengungsi di Balai Desa Glagah Harjo. Masyarakat di Desa Jrakah Boyolali mengungsi ke desa terdekat dan sudah kembali ke rumahnya. Di Magelang, masyarakat sekitar Merapi hanya keluar rumah karena suara gemuruh gunung Merapi.(viva.co.id)